MediaTek baru saja mengumumkan kehadiran prosesor Kompanio Ultra, chip terbaru yang dirancang khusus untuk generasi baru perangkat Chromebook Plus. Langkah ini menjadi angin segar bagi pasar Chromebook, yang selama ini terbatas pada prosesor berbasis Intel atau AMD untuk varian Plus.
Kompanio Ultra hadir sebagai alternatif ARM yang menjanjikan kombinasi kinerja tinggi dan efisiensi daya, dua hal yang jarang bisa ditemukan sekaligus dalam satu perangkat Chromebook. MediaTek mengklaim chip ini mampu memberikan daya tahan baterai hingga 20 jam dengan konsumsi daya 50% lebih rendah dibanding kompetitor.
Tidak hanya itu, chip ini juga mendukung memori LPDDR5X, diproduksi dengan proses fabrikasi 3nm, dan mengusung arsitektur CPU all-big-core.
Dari sisi performa, Kompanio Ultra disebut menawarkan peningkatan CPU hingga 18%, serta sanggup menjalankan game Android populer pada kecepatan stabil 60fps. Fitur tambahan lain yang menonjol adalah dukungan untuk kecerdasan buatan (AI) berkat NPU 890 yang memiliki kemampuan hingga 50 TOPS, memungkinkan pemrosesan AI langsung di perangkat.
Hadirnya chip ini juga menjadi sinyal pembaruan penting dari Google. Selama ini, label "Chromebook Plus" hanya diberikan pada perangkat dengan prosesor minimal Intel Core i3 generasi ke-12 atau AMD Ryzen 3 seri 5000. Hal ini membuat beberapa Chromebook potensial, seperti Lenovo Duet 11, tidak masuk kategori Plus meski memenuhi kriteria lainnya.
Dengan pengumuman ini, MediaTek berpotensi membuka pintu bagi gelombang baru Chromebook yang lebih terjangkau, ringan, dan tetap bertenaga. Menariknya, hingga kini Qualcomm belum terlihat ikut bermain dalam segmen Chromebook, meski memiliki chip ARM tangguh seperti Snapdragon X Elite.
Apakah langkah MediaTek ini akan memancing respons dari Qualcomm? Kita tunggu kejutan selanjutnya.
