Razer baru saja mengumumkan pembaruan besar untuk laptop Razer Blade 16, baik dari segi desain maupun spesifikasi. Selain dilengkapi dengan prosesor dan GPU baru, model Blade 16 kini lebih tipis dibandingkan versi 2024 sebelumnya, serta mendapatkan beberapa peningkatan pada sistem audio dan keyboard-nya.
Model terbaru ini dilengkapi dengan prosesor Ryzen AI 9 HX 370 dan GPU Nvidia generasi terbaru. Selain itu, sistem speaker yang sebelumnya menggunakan empat unit kini ditingkatkan menjadi enam unit.
Layarnya tetap mempertahankan panel OLED 240Hz yang pertama kali diperkenalkan tahun lalu. Menariknya, ini adalah kali pertama Razer menyematkan prosesor AMD dalam seri Blade 16.

Dari segi desain, Razer Blade 16 baru ini memiliki ketebalan hanya 0,59 inci (14,9 mm) di bagian depan dan 0,69 inci (17,4 mm) di bagian belakang (tidak termasuk kaki penopang). Sebagai perbandingan, MacBook Pro 16 inci M4 memiliki ketebalan 0,61 inci (15,5 mm) termasuk kaki penopang.
Selain lebih tipis, laptop ini juga sedikit lebih panjang dari model tahun lalu, dengan dimensi 250,5 mm dari depan ke belakang, dibandingkan 244 mm pada versi 2024. Meski lebih ramping, Razer berhasil meningkatkan jarak perjalanan tombol keyboard dari 1 mm menjadi 1,5 mm. Selain itu, kini terdapat tombol khusus bernama "Copilot key."

Namun, ketipisan ini mungkin membawa konsekuensi. Razer Blade 16 terbaru dilengkapi baterai 90Wh yang dapat mengisi daya hingga 80 persen dalam waktu sekitar 45 menit. Fitur pengisian cepat ini tentu berguna, mengingat model tahun 2023 dengan baterai 95,2Wh sebelumnya dirasa kurang tahan lama.
Selain itu, model sebelumnya juga diketahui menghasilkan panas yang cukup tinggi. Razer mengklaim bahwa mereka menggunakan gel termal baru yang dapat mencakup area permukaan interior lebih luas dibandingkan model 2023.
Keberadaan prosesor AMD mungkin menjadi solusi. Dalam pengujian sebelumnya terhadap Asus ROG Zephyrus G16 yang menggunakan prosesor Ryzen AI 9 HX 370, laptop tersebut memiliki daya tahan baterai tiga jam lebih lama untuk tugas non-gaming dibandingkan versi dengan Intel Core Ultra 9 185H.
Selain itu, laptop dengan AMD juga menghasilkan panas yang sedikit lebih rendah, meskipun Asus menetapkan batas daya lebih rendah untuk laptop gaming mereka dibandingkan Razer. Namun, semua klaim ini baru bisa dipastikan setelah perangkat diuji langsung.
Razer Blade 16 edisi 2025 dijadwalkan rilis pada kuartal pertama tahun ini. Meskipun Razer belum mengungkapkan harga resminya, kemungkinan besar harganya tidak akan murah.