
- 5 hari lalu
ASUS meraih 41 Red Dot Design Awards 2025 untuk desain produk inovatif, dominan di kategori komputer dan teknologi informasi.
Google secara resmi mengumumkan kehadiran Google Lens di platform YouTube Shorts sebagai bagian dari uji coba beta. Fitur ini dirancang untuk memberikan kemudahan kepada pengguna dalam mencari informasi tambahan berdasarkan elemen visual yang tampil di dalam video pendek.
Bagi pengguna yang terdaftar sebagai beta tester, fitur ini mulai tersedia minggu ini. Untuk menggunakannya, cukup jeda video Shorts, pilih ikon Lens di bagian atas layar, lalu ketuk atau sorot elemen yang ingin diketahui lebih lanjut. Setelah itu, Google akan menampilkan hasil pencarian langsung di atas video yang sedang diputar.
Selama masa pengujian, hasil pencarian dari Google Lens tidak akan menampilkan iklan. Namun, Google menyebutkan bahwa kemungkinan besar iklan akan muncul ketika fitur ini resmi diluncurkan secara luas nantinya.
Meski begitu, tidak semua konten Shorts bisa menggunakan fitur ini. Google menyatakan bahwa Shorts yang memiliki tautan afiliasi YouTube Shopping atau mengandung promosi produk berbayar tidak akan mendukung pengalaman Google Lens selama masa beta.
Fitur ini tersedia baik untuk aplikasi YouTube di Android maupun iOS. Selain fungsi pencarian visual, pengguna juga akan menemukan tombol “translate” saat Lens diaktifkan, memungkinkan penerjemahan instan untuk teks yang muncul dalam video.
Belum diketahui kapan fitur ini akan hadir di versi stabil. Namun, berdasarkan fungsionalitas yang sudah berjalan dengan baik dalam versi beta, kemungkinan besar Google hanya tinggal menyelesaikan beberapa pengujian teknis terakhir sebelum perilisan penuh dilakukan.
Jika tidak ada hambatan berarti, para pengguna YouTube Shorts secara umum dapat segera merasakan manfaat dari integrasi Google Lens. Fitur ini menjadi langkah lanjutan Google dalam menggabungkan teknologi visual dengan pencarian cerdas, memperluas fungsionalitas Shorts sebagai platform konten pendek interaktif dan informatif.