
- 2 bulan lalu
Realme P3 5G hadir di Indonesia dengan Snapdragon 6 Gen 4, kamera 50MP, dan fitur gaming AI untuk pengalaman maksimal.
Perbedaan Samsung Galaxy J3 (2017) vs Polytron Prime 7 dapat dilihat dari berbagai aspek. Samsung Galaxy J3 (2017) yang dikenalkan pada Juni 2017, mengadopsi sistem operasi Android v7.0 (Nougat), Dapat di upgarde ke v8.0 (Oreo) dan didukung jaringan GSM / HSDPA / LTE. Sedangkan Polytron Prime 7 yang diumumkan Agustus 2017 ditopang OS Android v6.0 (Marshmallow) dengan mengandalkan GSM / HSDPA / LTE.
Di sisi antarmuka, Samsung Galaxy J3 (2017) mengusung layar 5.0 inch jenis PLS TFT LCD berkerapatan 294 ppi dengan resolusi 1280x720 pixels. Sementara kaca Polytron Prime 7 yang berdiagonal 5.0 inch menggunakan IPS LCD dengan resolusi 1280x720 pixels yang secara teknis akan menghasilkan 294 ppi.
Perbedaan juga terjadi pada ukuran body. Samsung Galaxy J3 (2017) memiliki panjang 143.2 mm, lebar 70.3 mm dengan ketebalan 8.2 mm. Adapun Polytron Prime 7 berdimensi panjang 145.7 mm, lebar 74 mm, dan tebal 9.1 mm. Untuk bobotnya, Samsung Galaxy J3 (2017) lebih ringan dengan bobot 142 gram, dibanding Polytron Prime 7 yang 155 gram.
Kedua perangkat menyediakan kapasitas storage yang berbeda. Samsung Galaxy J3 (2017) menyisipkan memory internal 16 GB, sedangkan Polytron Prime 7 berkapasitas 32 GB. Adapun untuk memory RAM nya, Samsung Galaxy J3 (2017) dilengkapi RAM berkapasitas 2 GB, sedangkan Polytron Prime 7 dilengkapi 3 GB RAM.
Pada segmen fotografi, Samsung Galaxy J3 (2017) dan Polytron Prime 7 menawarkan kamera utama di body belakang dengan jumlah lensa yang sama. Berikut rincian spesifikasi kamera keduanya:
Kamera Samsung Galaxy J3 (2017)
Kamera Polytron Prime 7
Kapasitas baterai kedua perangkat berbeda, dengan rincian sebagai berikut:
Perbedaan selengkapnya spesifikasi Samsung Galaxy J3 (2017) dengan Polytron Prime 7 dapat dipelajari melalui tabel perbandingan di bawah.
+ Baca Selengkapnya