
- 4 bulan lalu
nubia Pad Pro hadir dengan Snapdragon 8 Gen 3, layar 144Hz, AI audio, sistem pendingin, dan bonus pre-order menarik hingga 24 Juni 2025.
Apakah programmer benar-benar akan digantikan oleh AI? Pertanyaan ini menggema di seluruh industri teknologi, dan jawabannya mungkin mengejutkan Anda. Bahkan Bill Gates dan Sam Altman memiliki pendapat yang memecah belah tentang masa depan profesi ini.
Di satu sisi, kemajuan AI dalam menulis kode terjadi dengan kecepatan mengejutkan. Tools seperti GitHub Copilot sudah dapat menyelesaikan tugas coding yang sebelumnya membutuhkan jam kerja manusia. Ini membuat banyak programmer merasa cemas tentang masa depan karir mereka.
Namun, di sisi lain, para visioner teknologi memiliki pandangan yang lebih nuanced. Mereka melihat AI bukan sebagai pengganti, tapi sebagai asisten yang akan meningkatkan produktivitas programmer.
Bill Gates dalam wawancara terbarunya mengakui bahwa AI akan mengubah cara kita menulis kode. Namun, ia menekankan bahwa kebutuhan akan programmer kreatif tidak akan hilang. Menurutnya, AI akan mengambil alih tugas-tugas repetitif, membebaskan manusia untuk fokus pada inovasi.
"AI adalah alat, bukan pengganti," kata Gates. "Sama seperti kalkulator tidak menghilangkan kebutuhan akan matematikawan, AI tidak akan menghilangkan kebutuhan akan programmer baik."
Sam Altman, CEO OpenAI, memiliki pandangan yang lebih jauh ke depan. Ia membayangkan dunia di mana AI dapat menulis seluruh aplikasi dari deskripsi sederhana. Namun, ia juga menekankan bahwa ini akan menciptakan peluang baru.
Menurut Altman, peran programmer akan berubah dari penulis kode menjadi arsitek sistem yang mengarahkan AI. Ini memerlukan keterampilan baru, tapi bukan berarti profesi ini akan lenyap.
Apa kata para praktisi? Banyak perusahaan teknologi sudah mulai mengintegrasikan AI dalam proses development mereka. Hasilnya mengejutkan: produktivitas meningkat, tapi kebutuhan akan programmer tetap ada.
Yang berubah adalah jenis keterampilan yang dibutuhkan. Programmer yang hanya bisa menulis kode dasar mungkin akan terancam. Tapi mereka yang bisa memahami bisnis, merancang arsitektur, dan mengarahkan AI akan semakin berharga.
Jadi, apakah programmer akan digantikan? Jawabannya: tidak sepenuhnya. Profesi ini akan berubah secara drastis, tapi tidak lenyap. Programmer masa depan akan lebih seperti konduktor orkestra yang mengarahkan alat-alat AI.
Bagi yang mau beradaptasi, ini adalah peluang besar. Produktivitas yang lebih tinggi berarti kita bisa membangun hal-hal yang lebih kompleks dan menarik. Tapi bagi yang menolak berubah, ancaman nyata ada di depan mata.
Waktu untuk beradaptasi adalah sekarang. Programmer perlu belajar bagaimana bekerja sama dengan AI, bukan melawannya. Mereka yang menguasai keterampilan ini akan menjadi pemain utama di industri teknologi masa depan.