
- 4 bulan lalu
Realme P3 5G hadir di Indonesia dengan Snapdragon 6 Gen 4, kamera 50MP, dan fitur gaming AI untuk pengalaman maksimal.
Perbedaan Samsung Galaxy K Zoom vs Samsung Galaxy J3 Orbit dapat dilihat dari berbagai aspek. Samsung Galaxy K Zoom yang dirilis pada April 2014, mengadopsi sistem operasi Android v4.4.2 (KitKat) dan didukung jaringan GSM / HSDPA. Sedangkan Samsung Galaxy J3 Orbit yang diumumkan September 2018 ditopang OS Android v8.0 (Oreo) dengan mengandalkan GSM / CDMA / HSDPA / LTE.
Di sisi antarmuka, Samsung Galaxy K Zoom mengusung layar 4.8 inch jenis Super AMOLED berkerapatan 306 ppi dengan resolusi 1280x720 pixels. Sementara kaca Samsung Galaxy J3 Orbit yang berdiagonal 5.0 inch menggunakan TFT LCD dengan resolusi 1280x720 pixels yang secara teknis akan menghasilkan 294 ppi.
Perbedaan juga terjadi pada ukuran cassing. Samsung Galaxy K Zoom memiliki panjang 137.5 mm, lebar 70.8 mm dengan ketebalan 16.6 mm. Adapun Samsung Galaxy J3 Orbit berdimensi panjang 142.5 mm, lebar 71.1 mm, dan tebal 10.2 mm. Untuk bobotnya, Samsung Galaxy K Zoom lebih berat dengan bobot 200 gram, dibanding Samsung Galaxy J3 Orbit yang 153 gram.
Kedua perangkat mengusung kapasitas storage yang berbeda. Samsung Galaxy K Zoom menyisipkan memory internal 8 GB, sedangkan Samsung Galaxy J3 Orbit berkapasitas 16 GB. Adapun untuk memory RAM nya, Samsung Galaxy K Zoom dilengkapi RAM berkapasitas 2 GB, sedangkan Samsung Galaxy J3 Orbit dilengkapi 2 GB RAM.
Pada segmen fotografi, Samsung Galaxy K Zoom dan Samsung Galaxy J3 Orbit menawarkan kamera utama di body belakang dengan jumlah lensa yang sama. Berikut detil spesifikasi kamera keduanya:
Kamera Samsung Galaxy K Zoom
Kamera Samsung Galaxy J3 Orbit
Kapasitas baterai kedua perangkat berbeda, dengan rincian sebagai berikut:
Perbedaan selengkapnya spesifikasi Samsung Galaxy K Zoom dengan Samsung Galaxy J3 Orbit dapat dipelajari melalui tabel perbandingan di bawah.
+ Baca Selengkapnya